7 Kesalahan Squat Paling Fatal yang Bikin Lutut Ngilu, Wajib Dihindari!

Squat adalah salah satu latihan paling efektif untuk membentuk otot kaki, bokong, dan inti tubuh. Tapi sayangnya, banyak orang melakukan gerakan ini dengan cara yang salah, yang justru bisa menyebabkan cedera, terutama di bagian lutut. Dalam artikel ini, kita akan membahas tujuh kesalahan paling umum saat melakukan squat yang harus kamu hindari agar latihanmu aman dan hasilnya maksimal. Yuk, simak sampai tuntas!
Kesalahan#1: Pijakan Sangat Sempit
Waktu mengeksekusi [Squat], sebagian orang memposisikan kaki terlalu sempit antar sama lain. Kondisi ini dapat mengakibatkan tulang lutut menanggung beban berlebih, meningkatkan risiko kerusakan.
Solusi
Pastikan letak kaki menghadap pada bahu. Kebiasaan ini akan menunjang pembagian massa tubuh dengan proporsional saat [Squat].
Kesalahan#2: Punggung Terlalu Condong
Salah satu kekeliruan sering dijumpai yakni belakang tubuh yang sejajar. Membengkokkan punggung pada saat [Squat] akan membuat stres terhadap punggung bawah, sehingga mudah cedera.
Solusi
Jagalah posisi belakang tubuh selalu lurus dan kerahkan bagian perut untuk menopang aktivitas [Squat].
Kesalahan#3: Sendi Lutut Menjorok ke Depan Ujung Jari
Banyak pemula tanpa sadar bahwa sendi lutut tidak seharusnya melampaui ujung jempol. Kondisi ini dapat membebani sendi lutut dengan tidak proporsional.
Tips Aman
Arahkan perhatian terhadap pergerakan bagian bawah dalam menggerakkan tubuh alih-alih mengarah ke depan. Latihan ini menjamin [Squat] tidak berisiko juga efektif.
Kesalahan#4: Tidak Memanaskan Tubuh
Menjalankan [Squat] dalam kondisi tanpa aktivasi otot adalah kekeliruan serius. Area tubuh tidak siap dapat menghadapi cedera karena gerakan tiba-tiba.
Saran Ahli
Sisihkan waktu minimal beberapa menit untuk pre-workout, terutama otot paha, pinggul, dan inti tubuh sebelum mulai [Squat].
Kesalahan#5: Mengangkat Tumit
Salah satu indikator [Squat] yang tidak tepat ialah tumit tidak menapak dari permukaan. Kondisi demikian bisa melemahkan kontrol ekseskusi dan meningkatkan peluang salah posisi.
Solusi
Gunakan alas kaki yang tepat, biasakan [Squat] dengan bagian belakang kaki selalu menempel di atas tanah. Arahkan perhatian terhadap gerakan dari glutes dan thighs.
Kesalahan#6: Kurang Kedalaman
Latihan Squat yang tidak cukup dalam mencegah penggunaan otot besar, khususnya bokong dan hamstring. Kondisi ini menghambat efektivitas latihan dan menjadikan [Squat] kurang optimal.
Perbaikan
Cobalah merendahkan sampai dataran lurus ke arah lantai. Pastikan struktur senantiasa baik saat melakukan [Squat] dengan kedalaman.
Kesalahan#7: Mengabaikan Napas
Mengatur napas ketika [Squat] sering dilupakan. Namun, ritme napas berfungsi penting untuk keseimbangan dan kekuatan pusat.
Cara Tepat
Ambil napas saat squat ke bawah dan keluarkan udara ketika kembali ke posisi awal. Konsistensi napas meningkatkan stabilitas serta daya dalam [Squat].
Kesimpulan Kesalahan dalam melakukan squat bisa berujung pada rasa nyeri bahkan cedera serius, terutama pada lutut. Dengan memahami dan menghindari tujuh kesalahan fatal di atas, kamu bisa meningkatkan kualitas latihan dan memaksimalkan hasil yang kamu inginkan. Jangan anggap remeh teknik, karena detail kecil bisa membuat perbedaan besar. Sudah siap untuk meningkatkan teknik squat-mu? Yuk bagikan artikel ini ke teman gym kamu, dan jangan lupa bookmark agar bisa kamu baca ulang! Untuk tips latihan lainnya, cek juga artikel kami tentang [Cara Melatih Otot Inti Tanpa Alat].






